Ukuran Standing Banner

Dari zaman ke zaman media promosi semakin berkembang dan lebih menarik. Mungkin dulu kamu sering melihat promosi memanfaatkan banner yang dibentangkan di suatu tempat. Nah saat ini jauh lebih simple dengan adanya standing banner. Bahkan ukuran standing banner juga bermacam-macam.

Jadi bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan dan luas wilayah yang kamu gunakan untuk promosi. Tapi masalahnya banyak yang belum paham ukuran yang cocok untuk sebuah standing banner

Apa Itu Standing Banner

Apa-Itu-Standing-Banner

Banner memang sudah menjadi sesuatu yang sangat umum di dunia promosi dan periklanan. Bahkan sejak jaman dulu sebelum era digital masuk, banyak orang yang mengandalkan banner untuk promosi. Tidak heran dulu kamu bisa menemui banner di berbagai tempat dan berisi promosi.

Tapi beberapa tahun terakhir ada perkembangan yang cukup signifikan dalam penggunaan banner sebagai media promosi. Saat ini kamu bisa menemui yang namanya standing banner. Itu adalah banner yang dibuat lebih kecil dan fokus pada poin-poin promosi.

Biasanya bisa kamu temukan di stand bazar dengan meja dan beberapa kursi. Jika dibandingkan banner biasa, standing banner lebih banyak keunggulan. Melalui ukuran standing banner yang kecil, informasi bisa diringkas dan membuat pengunjung mudah paham.

Apalagi biasanya pengunjung memiliki jarak pandang dengan standing banner yang cukup dekat. Standing banner ini juga dibedakan kembali ke dua jenis yaitu x banner dan juga y banner. Tapi inti dan tujuan antara x banner dengan y banner sama-sama untuk promosi.

Hanya dibedakan dari kerangka yang berada di balik banner tersebut. Lalu jika kamu tertarik menggunakan standing banner, maka yang perlu kamu perhatikan adalah ukuran standing banner. Banyak ukuran yang bisa dipilih dan tentunya cara penggunaan setiap ukuran juga berbeda-beda.

Berbagai Ukuran Standing Banner

1. Ukuran Mini

Ukuran-Mini

Ukuran pertama yang bisa kamu pilih diantara beberapa ukuran standing banner adalah ukuran mini. Ukuran ini disebut juga dengan Mini X Banner karena memiliki penyangga bagian belakang yang strukturnya seperti huruf X.

Untuk ukuran mini memiliki hanya 26 cm x 38 cm. Sehingga sangat kecil sekali dan hanya membuat beberapa informasi penting dari sebuah produk yang kamu pajang. Jadi kamu harus pintar-pintar menempatkan kalimat promosi yang baik jika memilih ukuran mini ini.

Seringkali ukuran mini dimanfaatkan hanya sebagai pemanis meja. Sehingga tidak begitu fokus digunakan untuk promosi kepada para pengunjung.

2. Ukuran Indoor

Ukuran-Indoor

Lalu ukuran standing banner selanjutnya ada ukuran indoor atau disebut juga dengan X Banner Indoor. Melalui namanya saja mungkin kamu sudah bisa paham apa fungsi standing banner yang satu ini. Ukuran indoor lebih dimanfaatkan untuk promosi di dalam ruangan.

Kamu bisa temukan contoh ukuran indoor ini saat berkunjung ke acara bisnis dimana ada beberapa promosi di lokasi sekitar. Selain itu juga sering terlihat di acara-acara seminar dan juga acara pameran produk atau pameran lainnya.

Jika kamu bandingkan maka ukuran indoor berkali-kali lipat lebih besar daripada ukuran mini. Karena ukuran standing banner indoor berkisar 160 cm x 60 cm. Selain itu ada juga ukuran variasi lainnya yaitu sekitar 120 cm x 60 cm.

Sehingga kamu bisa menampilkan banyak sekali informasi di dalam banner tersebut. Kamu bisa memberikan foto-foto yang menarik, penjelasan yang memikat pengunjung dan lain-lain.

Tidak heran jika ukuran ini menjadi yang paling favorit ketika memesan standing banner. Karena bisa ditempati banyak informasi penting.

3. Ukuran Standar

Ukuran-Standar

Selain ukuran standing banner indoor, para pelaku bisnis dan pengusaha sering menggunakan ukuran standar. Banyak yang menilai bahwa ukuran standar ini lebih pas untuk dipasang banyak informasi yang ingin disebarkan kepada para pengunjung.

Perlu kamu ketahui, untuk ukuran standar ini memiliki panjang lebar sekitar 180 cm x 80 cm. Manfaat pemilihan ukuran standar ini adalah kamu bisa membuat ukuran tulisan yang lebih besar.

Sehingga para pengunjung tidak kesulitan untuk membaca informasi yang kamu pasang.

4. Roll Banner

Roll-Banner

Jika melihat fungsi dan makna dari standing banner, maka semua banner yang diatur secara tegak bisa disebut dengan standing banner. Salah satunya adalah roll banner yang tidak menggunakan penyangga tipe X dan juga Y. Tapi tetap bagian dari standing banner.

Ada banyak kelebihan jika kamu memutuskan menggunakan roll banner. Standing banner tipe ini jauh lebih praktis jika dibandingkan dengan semua jenis standing banner dari berbagai ukuran.

Karena kamu tinggal menggulung ke tempat yang disediakan maka banner sudah rapi. Ketika ingin menggunakannya hanya perlu menarik tuas yang ada diujung tempat penggulungan maka banner akan muncul.

Bahan-bahan Standing Banner

1. Bahan Flexi

Bahan-Flexi

Jenis bahan pertama yang sering digunakan untuk membuat standing banner adalah bahan flexi. Kemudian bahan flexi dibedakan kembali berdasarkan nama negara yaitu flexi China, flexi Jerman dan juga flexi Korea. Setiap jenis flexi memiliki keunggulan masing-masing.

Kamu harus tahu bahan flexi ini sangat identik untuk pemasangan banner luar ruangan atau outdoor. Flexi banyak digunakan untuk pemasangan spanduk ukuran besar, baliho dan media promosi luar ruangan lainnya.

Karena bahan ini memiliki karakter yang tipis dan juga kasar tapi memiliki serat yang kuat dan juga solid. Jadi sangat kuat dan tahan lama untuk di luar ruangan atau outdoor. Bahan yang satu ini sangat cocok jika standing banner sering digunakan di luar ruangan.

Sebab standing banner akan terkena panas atau bahkan juga hujan yang datang tiba-tiba. Tapi tidak ada salahnya juga jika menggunakan bahan flexi untuk promosi di dalam ruangan.

Sayangnya tampilan yang dihasilkan bahan flexi ini tidak begitu menarik jika dibandingkan dengan bahan lain yang memang direkomendasikan untuk indoor atau dalam ruangan. Kamu juga perlu tahu tingkatan kualitas bahan flexi ini.

Kualitas kain terbaik yaitu flexi Jerman dengan ketahanan yang paling tinggi. Kemudian di bawahnya ada flexi Korea dengan tingkat ketahanan masih di atas rata-rata untuk luar ruangan.

Lalu paling bawah adalah flexi China yang tidak begitu kuat ketika menghadapi cuaca.

2. Albatros

Albatros

Nah bahan standing banner selanjutnya adalah albatros yang sangat disarankan menjadi pilihan ketika membuat standing banner. Karakter bahan ini adalah tipis, halus dan juga mengkilap. Jadi sangat cocok untuk promosi di dalam ruangan.

Bahkan pihak pembuat standing banner mengkhususkan bahan albatros sebagai standing banner di dalam ruangan atau indoor. Karena bahan ini dinilai terlalu lemah untuk menghadapi cuaca luar ruangan yang bisa berubah mendadak.

Ada juga yang menilai bahwa bahan albatros ini sangat mudah mengalami perubahan bentuk seperti melengkung. Terutama jika digunakan dalam kurun waktu yang lama. Tapi dari segi tampilan sangat direkomendasikan jika ingin membuat standing banner indoor.

Beberapa informasi penting di atas akan memberikan kamu pencerahan jika masih bingung tentang standing banner. Pastikan memilih bahan dan ukuran standing banner yang cocok. Agar tidak menyesal setelah jadi dan di pajang.

Artikel Lainnya :