Bermain seni peran atau drama adalah sebuah aktivitas menyenangkan. Dengan bermain peran, artinya kamu juga sedang belajar menjadi seorang aktor. Sebelum berakting, banyak hal yang harus disiapkan. Salah satunya yaitu teks dialog yang akan dipakai dalam pertunjukan drama. Berikut ini contoh teks drama kami kutip dari undanganmagelang.com yang bisa kamu jadikan referensi.
Contoh Teks Drama Tentang Covid 19
Sinopsis:
Dunia sedang digegerkan oleh adanya virus yang cukup berbahaya, yaitu Covid 19. Korban sudah banyak yang berjatuhan, diantaranya meninggal dunia. Suatu hari Rino dan Dea sedang duduk santai, mengobrol sambil menikmati cemilan. Obrolan mereka membahas tentang Covid 19. Pasalnya, Rino masih belum tahu banyak tentang virus satu ini.
Dialog:
Rino : (Buru-buru membuka bungkus cemilan, namun tidak mencuci tangan terlebih dahulu).
Dea : ”Eh Rino, cuci tangan dulu gih! Bahaya tau.”
Rino : “Loh emangnya kenapa? Tanganku cukup bersih kok!”
Dea : “Saat ini, kita harus lebih ekstra hati-hati. Tangan kita harus selalu bersih, apalagi saat mau makan. Virus ada dimana-mana loh!”
Rino : “Virus apaan sih? Selama ini aku makan tidak cuci tangan ya biasa saja kok.”
Dea : ”Covid 19! Kamu tahu kan ini virus sangat berbahaya?”
Rino : “Oh, tahu sih. Tapi kan itu hanya ada di kota-kota besar saja. Mana mungkin sampai disini?”
Dea : “Hus, jangan anggap remeh! Virus ini bisa menular dengan sangat mudah dan cepat. Jadi kita harus selalu waspada dengan cara rajin mencuci tangan pakai sabun.”
Rino : “Hm,, oke baiklah. Aku mengerti, aku cuci tangan dulu deh.”
Dea : “Nah gitu dong, besok-besok harus seperti ini terus ya!”
Contoh Teks Drama Anak-Anak
Sinopsis:
Aska dan Raya adalah dua bersaudara yang hampir setiap hari bertengkar. Keduanya tidak ada yang mau mengalah dalam hal apapun. Misalnya berebut makanan, mainan, bahkan berebut ayah dan ibu mereka. Suatu hari, di kulkas ada sisa kue hanya 1 potong. Lagi, pertengkaran pun terjadi diantara Aska dan Raya.
Dialog:
Raya : “Kue ini untukku!” (Raya membuka kulkas dengan penuh semangat)
Aska : “Hei tunggu dulu, kue itu untukku!” (Aska berlari untuk mengamankan kue dari tangan Raya)
Raya : “Yang menyentuh aku duluan, jadi kue ini milikku!”
Pertengkaran pun terjadi, sampai Ayah mereka datang dan melerai.
Ayah : “Kalian berdua diam! Bisakah satu hari saja tanpa bertengkar?”
Raya : “Aska yang mulai duluan, dia merebut kue milikku.”
Aska : “Tapi kue itu memang milikku Ayah, Raya lah yang merebutnya dariku.”
Ayah : “Sudah! Kalian berdua tidak ada yang boleh memakan kue ini, sebelum kalian berdamai dan baikan!”
Raya dan Aska saling menatap penuh kejengkelan. Namun mereka terpaksa berdamai untuk menaati perintah Ayahnya.
Aska : “Oke baiklah, aku minta maaf.” (Sambil mengajak Raya bersalaman tanda perdamaian.)
Raya : “Iya, aku juga minta maaf.”
Ayah : “Nah kalau begini kan enak, makan kue tidak perlu pakai berantem segala. Ini, ayah ada kue yang lebih banyak, makanlah dan jangan berebut lagi.”
Aska dan Raya pun makan kue dengan puas dan tidak berebut, karena Ayah telah membelikannya yang lebih banyak.
Contoh Teks Drama Anak Sekolah
Sinopsis:
Kayla adalah murid berprestasi, namun nasibnya tidak sebaik teman-temannya. Setiap pagi dia harus membantu Ibunya berjualan kue. Sering kali Kayla terlambat masuk kelas karena rutinitas ini. Sebenarnya Kayla sudah berusaha tepat waktu, namun tetap saja dia sering terlambat. Hingga suatu hari, Kayla terlambat masuk kelas, padahal jam pertama adalah ulangan Matematika.
Dialog:
Kayla : “Selamat pagi, maaf Pak saya terlambat.” (Kayla masuk kelas dengan nafas yang tersengal-sengal karena berlari)
Guru : “Kamu terlambat lagi, sudah berapa kali ini, coba hitung!”
Kayla : “Maaf, Pak.” (Kayla hanya bisa tertunduk lesu.)
Guru : “Silahkan kamu tunggu di luar kelas, tidak perlu ikut ulangan!”
Kayla : “Baik, Pak. (Kayla berjalan keluar kelas dengan penuh rasa kecewa dan sedih.)
Kayla pun duduk di luar kelas, sampai akhirnya bertemu Bu Wati. Beliau adalah guru BK di sekolah tersebut.
Bu Wati : “Loh, Kayla kamu kok disini? Kenapa tidak masuk kelas?”
Kayla : “Saya tadi terlambat, Bu. Pak Hari tidak mengijinkan saya masuk kelas dan menyuruh saya menunggunya disini.”
Bu Wati: “Oh begitu, yuk kamu ikut Ibu saja ke ruang BK. Kita ngobrol-ngobrol, sambil menunggu jam pertama selesai.”
Kayla dan Bu Wati berjalan bersama menuju ruang Bimbingan dan Konseling. Setelah sampai, mereka tampak mengobrol santai bahkan sesekali Bu Wati melontarkan candaan agar Kayla bisa tertawa.
Bu Wati :“Setelah mendengar ceritamu, Ibu jadi merasa sangat salut. Kamu berjuang keras membantu Ibumu untuk berjualan kue. Namun, sebagai murid tugas utama kamu adalah sekolah dan belajar. Sebaiknya kamu atur waktumu dengan baik agar berjualan dan sekolah tidak saling mengganggu.”
Kayla : “Iya, Bu. Besok saya akan perbaiki jadwal saya. Saya akan berjualan saat sore saja agar tidak terlambat lagi masuk kelas. Terima kasih Bu sudah mengerti kondisi saya.”
Contoh Teks Drama Cinta
Sinopsis:
Dewi adalah gadis cantik yang sangat dicintai oleh Rudi. Selain cantik, Dewi juga sangat sopan dan baik kepada siapapun. Mereka telah menjalin kasih hampir 3 tahun. Hingga suatu malam, Rudi mengajak Dewi untuk makan malam di sebuah restoran, Rudi juga telah menyiapkan cincin dan bersiap melamar Dewi.
Rudi : “Dewi, aku ingin mengatakan sesuatu kepadamu.”
Dewi : “Katakan saja, kenapa kamu jadi mendadak grogi gitu?”
Rudi : “Iya, aku begitu grogi. Karena yang akan ku katakan ini sangat penting, dan aku harap-harap cemas mendengar jawabanmu.”
Dewi : “Ah kamu berlebihan sekali, ayo cepat katakan saja, jangan membuatku penasaran!”
Rudi : “Dewi, aku ingin kamu menjadi belahan jiwaku, selamanya. Aku ingin, kita menikah. Maukah kamu menerima lamaranku ini?” (Rudi mengeluarkan cincin berlian untuk Dewi dengan penuh senyum semangat)
Dewi : “Iya, Rudi. Tentu saja aku menerimanya dengan sangat bahagia.” (Dewi seketika menangis bahagia)
Rudi : “Kemarilah, akan ku pakaikan cincin ini di jarimu.”
Rudi pun memakaikan cincin ke jari manis Dewi. Rudi juga mencium tangan Dewi sebagai tanda cinta dan terima kasih telah menerima lamarannya. Mereka pun kembali melanjutkan makan malam dengan suasana yang lebih romantis.
Selain kalimat yang akan diucapkan, teks drama juga bisa berisi adegan yang akan diperagakan. Hal ini cukup penting untuk mendukung suasana yang terjadi. Contoh teks drama di atas cukup singkat, kamu bisa membuatnya sendiri dengan tema dan dialog yang lebih panjang. Jika perlu, kamu bisa berdiskusi dengan temanmu agar tercipta dialog yang tepat dan enak untuk diperagakan.
Baca Juga: