Contoh Cerita Fiksi

Contoh Cerita Fiksi – Karya sastra fiksi seperti namanya tidak dibuat berdasarkan fakta dan hanya bersumber dari khayalan penulisnya semata.

Hanya saja, kini juga sudah berkembang karya semi fiksi dimana sebuah kejadian fiksi dibuat seolah benar – benar terjadi di tempat yang benar-benar ada.

Contoh cerita fiksi yang banyak ditemukan adalah cerpen, cerbung (cerita bersambung), novel dan juga roman.

Meski jumlah karya sastra jenis non fiksi jauh lebih banyak ketimbang karya sastra berjenis fiksi, namun penggemar karya sastra fiksi bisa dibilang tidak kalah jumlahnya ketimbang non fiksi.

Pasalnya, karya sastra fiksi memiliki karakteristik tidak terlalu berat dan ditujukan untuk menghibur karena berasal dari imajinasi penulisnya seperti yang sudah disampaikan oleh gosystemconsulting.co.id.

Contoh Cerita Fiksi Pendek

Contoh-Cerita-Fiksi-Pendek-scaled

Hadiah untuk Nenek

Minggu depan, Arinda akan mengunjungi neneknya yang ada di kampung. Ia senang bukan kepalang karena sudah lama tidak berjumpa dengan nenek yang disayanginya.

Saat ia sedang bersiap –siap mengemas baju untuk dibawa liburan, Arinda pun teringat satu hal. Ia ingat bahwa ia berjanji akan membawakan sang nenek hadiah berupa kue buatannya sendiri.

Baca Juga : Contoh Hikayat

Arinda kemudian bergegas ke dapur menyiapkan bahan – bahan membuat kue. Ia sering membantu ibu membuat kue ini jadi ia sudah tahu bagaimana cara membuatnya.

Ia mencampurkan bahan-bahan dengan telaten kemudian memanggangnya di dalam oven selama 30 menit. Arinda pun bangga dengan kue buatannya. Ia penasaran bagaimana respons nenenknya nanti saat memakan kue buatannya.

Tentang Pendidikan

Contoh-Cerita-Fiksi-Pendidikan

Mengejar Mimpi

Adlan adalah seorang siswa SD yang berasal dari pedalaman Indonesia. Ia tinggal di sebuah desa yang sangat damai di ujung Pulau Kalimantan. Kehidupan masyarakat di desanya sangatlah sederhana dan jauh dari kata modern.

Jangankah akses internet atau sinyal, akses listrik saja sangat terbatas di tempat mereka. Namun, masyarakt desa tetap hidup bahagia dengan segala keterbatasan itu.

Sejak kecil, Adlan bercita – cita ingin membangun desanya. Setidaknya, dengan menyediakan akses listrik mumpuni dan gratis kepada masyarakat di sekitarnya.

Impian ini terbentuk ketika ia pernah tidak sengaja membaca koran yang ada di sekolahnya. Koran yang sudah sangat lusuh itu membuatnya bersemangat ingin membangun desa.

Di dalam koran tertulis mengenai potensi air sungai yang dapat digunakan sebagai sumber listrik. Ia pun teringat air sungai di desanya yang sangat deras alirannya apalagi di desanya juga terdapat air terjun.

Adlan belajar dengan keras dengan harapan mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Sejak SMA, ia bersekolah di luar desanya karena ingin mengejar mimpinya tersebut.

Baca Juga : Contoh Cerpen

Ia bekerja sembari bersekolah. Akhirnya, ia pun diterima di salah satu universitas besar di Indonesia. Di sini, Adlan belajar tekun dan mengikuti banyak sekali proyek riset dosennya.

Hingga saat ia lulus, Adlan pun kembali ke desa dan mewujudkan cita-citanya membuat PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) sederhana.

Tentang Hewan Peliharaan

Contoh-Cerita-Fiksi-Hewan-Peliharaan

Belang, Si Kucing Setia

Nina adalah seorang penyayang binatang. Ia memelihara seekor kucing berwarna putih hitam yang ia beri nama si Belang. Setiap hari Nina selalu mengurus Belang seperti memberinya makan, memandikan dan mengajaknya bermain.

Nina sangat menyayangi kucing kecilnya ini. Kucing kecilnya ini ia temukan di pinggir jalan setahun yang lalu. Saat itu, kondisi si Belang sangat menyedihkan dan kelaparan.

Kini Si Belang sudah sangat sehat dan kuat. Setiap hari Si Belang selalu setia menunggu Nina pulang dari sekolah di depan rumahnya.

Saat Nina sudah tampak di pandangannya, Si Belang akan berlari menjemput Nina dan mengeong – ngeong lucu di depannya. Tingkah laku Si Belang benar-benar imut dan membuat Nina semakin menyayangi kucing satu – satunya ini.

Cerita Fiksi Untuk Anak

Contoh-Cerita-Fiksi-Anak

Dikejar Anjing

Anton, Doni dan Budi adalah tiga sekawan yang sering menghabiskan waktu di sore hari untuk bermain sepeda. Mereka selalu berkelana dan mencoba tempat – tempat baru untuk dijelajahi.

Kalau kata Doni, ini namanya petualangan seperti di televisi. Suatu sore, mereka kebingungan untuk mencari rute baru yang ingin dijelajahi. Pasalnya, semua kompleks di dekat rumahnya sudah mereka masuki.

Budi pun memberi ide untuk menjelajahi kompleks pabrik tahu yang ada di luar kompleks perumaha. Pada awalnya, ide Budi ini tidak disetujui oleh Doni karena ibunya selalu berpesan agar main tidak terlalu jauh.

Namun atas desakan Anton dan Budi, Doni pun akhirnya terpaksa ikut. Mereka bersepeda dengan riang dan merasa tertantang karena pertama kalinya pergi cukup jauh.

Saat mereka sudah akan memasuki kompleks pabrik tahu, tiba-tiba mereka mendengar suara gonggongan anjing yang sangat nyaring.

Mereka berhenti dan melihat ada seekor anjing yang lehernya tidak terikat ke pohon di belakangnya. Rupanya anjing ini adalah anjing yang dipelihara di dekat pabrik untuk mengamankan pabrik di hari Minggu.

Baca Juga : Contoh Cerita Non Fiksi

Anton, Doni dan Budi pun bergegas mengayuh sepeda sekuat tenaga karena anjing tersebut langsung berlari mengejar mereka. Mereka bertiga berteriak minta tolong dan mengayuh sepeda sekencang yang mereka bisa.

Hingga sampai di area kompleks, untungnya anjing itu tidak mengejar mereka lagi. Doni pun menyesal karena tidak mematuhi kata-kata ibunya.

Contoh Cerita Fiksi – Cerita Rakyat

contoh-cerita-fiksi-Cerita-Rakyat

Cerita Rakyat Tangkuban Perahu

Alkisah, di zaman dahulu terdapat kerajaan di Jawa Barat dengan putri cantiknya bernama Dayang Sumbi. Dayang Sumbi sudah terusir dari kerajaan akibat kesalahan yang pernah ia perbuat.

Ia pun memiliki seorang anak lelaki bernama Sangkuriang. Sangkuriang senang berburu ke hutan dengan anjing setianya si tumang. Suatu hari, karena tidak mendapat hewan buruan, Sangkuriang pun memutuskan untuk membunuh si tumang.

Saat sang ibu mengetahui tindakan anaknya, Dayang Sumbi pun marah besar dan memukul kepala Sangkuriang. Dayang Sumbi mengusir anaknya dari rumah sehingga sejak saat itu Sangkuriang pun mengembara ke berbagai tempat.

Dayang Sumbi memiliki berkah berupa wajah yang awet muda. Hingga belasan tahun lamanya, Sangkuriang dewasa pun kembali ke tanah kelahirannya dan bertemu wanita cantik yang tidak lain adalah ibunya.

Sangkuriang yang jatuh cinta berniat melamar wanita tersebut. Dayang Sumbi hampir saja menerima lamaran Sangkuriang hingga ia mengetahui bahwa lelaki itu adalah anaknya sendiri.

Untuk mencegah niat Sangkuriang, Dayang Sumbi meminta syarat berupa dibendungnya Sungai Citarum serta dibuatkan perahu besar dalam semalam.

Ketika pekerjaan sudah hampir selesai, Dayang Sumbi mengatur siasat agar para jin pembantu Sangkuriang mengira sudah pagi hingga mereka pergi.

Sangkuriang mengetahui siasat licik Dayang Sumbi ini hingga membuatnya marah besar. Sangkuriang yang marah kemudian menendang perahu yang sudah dibuatnya hingga terbalik menjadi gunung tangkuban perahu.

Baca Juga : Contoh Cerita Fabel

Dilihat dari berbagai contoh cerita fiksi di atas bisa kita katakan bahwa dalam cerita fiksi terkandung unsur penting berupa tema, tokoh, alur atau plot, konflik, klimaks serta penokohan yang merupakan unsur intrinsik cerita fiksi.

Ada banyak faktor yang mempengaruhi hasil karya fiksi yakni latar belakang kehidupan pengarang, cara pandang pengarang dan sebagainya.